cara mendapatkan kamera canon gratis
Kaliini akan dibahas bagaimana cara menggunakan kamera DSLR Canon untuk pemula. Kebanyakan pemula bingung melakukan pengaturan DSLR karena belum terbiasa atau tidak mengetahui. Berikut adalah cara mengatur kamera DSLR untuk pemula yang mudah untuk diikuti. 1. Kenali tombol-tombol pada kamera DSLR Image: difikomagazine.blogspot.co.id
CanonProfessional Services (CPS) adalah program keanggotaan gratis untuk fotografer profesional Canon. Keanggotaan memungkinkan akses eksklusif ke berbagai manfaat termasuk layanan perbaikan prioritas, pinjaman peralatan cadangan gratis selama periode perbaikan, dan diskon biaya layanan pemeliharaan. (Tergantung pada tingkat keanggotaan).
1.HUBUNGKAN/SAMBUNGKAN CAMERA CANON ANDA MENGGUNAKAN KABEL DATA KE PC/LAPTOP (BISA DI LIHAT PADA VIDEO NO. 1) 2 .NYALAKAN KAMERA ANDA ( ON ) (BISA DI LIHAT PADA VIDEO NO. 2) 3 .PUTAR RODA DIAL EFEK KE MANUAL ATAU M (BISA DI LIHAT PADA VIDEO NO. 3) (BISA DI LIHAT PADA VIDEO NO. 4) 4 .BUKA APLIKASI EOS UTILITY (BISA DI LIHAT DALAM VIDEO INI)
MasukkanKartu SD ke komputer Anda Salin Firmware yang diunduh ke Kartu SD Masukkan Kartu SD kembali ke Canon EOS R Hidupkan dan ketuk Menu Gulir ke opsi-opsi ke halaman 6 bagian Spanner (Set-up) Gulir ke bawah ke 'Firmware' dan "Select' Pilih 'Camera Firmware' Ikuti instruksi pada layar dan klik
MenjadikanKamera DSLR sebagai Webcam. Pertama untuk membuat hal ini terjadi, kamu membutuhkan bantuan software yang bernama SparkoCam. Tetapi sebelumnya kamu harus memastikan apakah kamera DSLR (bisa Canon atau Nikon) kamu support dengan software ini atau tidak, caranya dengan melihat bagian bawah pada halaman ini.
T Shirt Mann Mit Grill Sucht Frau Mit Kohle. Mungkin Anda akan tercengang dengan begitu banyaknya pencapaian yang bisa didapat jika memahami dasar-dasar pengoperasian kamera. Sebenarnya itu tidak sulit jika memiliki kamera seperti Canon EOS 850D, yang andal sekaligus mudah digunakan. Kami akan berbagi tips bermanfaat di bawah ini untuk membantu memaksimalkan senjata utama Anda dalam memotret, EOS 850D. Ayo mulai! Misi 1 Mengunci Target AF PENDETEKSI MATA EYE DETECTION AF LIVE VIEW Salah satu keunggulan DSLR seperti EOS 850D yaitu Anda bisa memotret baik melalui optical viewfinder maupun lewat layar LCD di mode Live View, terserah yang paling nyaman menurut Anda Jika Anda mencoba mengambil foto teman dalam mode Live View, EOS 850D, dengan sensor APS-C sekitar 24,1 megapiksel, akan mampu menghasilkan potret yang tajam dan jelas dengan mata yang fokus. Menggunakan teknologi Dual Pixel CMOS AF dan AF Pendeteksi Mata di mode Live View, EOS 850D dapat mendeteksi dan mengikuti mata manusia untuk memastikan bidikan Anda tetap fokus saat memotret subjek yang bergerak. Jangan lupa mengaktifkan fitur AF Pendeteksi Mata di mode Live View. Sangat mudah. Misi 2 Mengabadikan Momen yang Tepat, Setiap Saat PEMOTRETAN KONTINU VIEWFINDER OPTIK Baik membidik foto lompatan ataupun mengambil gambar saat teman Anda sedang beraksi, Anda tak akan melewatkan kesempatan mendapatkan gambar yang sempurna dengan fitur pemotretan kontinu EOS 850D. Pertama, beralih ke mode Prioritas Rana bertanda TV pada dial mode, yang merupakan mode kamera ideal untuk bidikan aksi. Semakin cepat aksi yang Anda coba tangkap seperti bidikan lompatan, semakin tinggi kecepatan rana yang harus Anda pilih. Jika Panduan Fitur diaktifkan, kamera Anda akan memberikan tips bermanfaat tentang cara memilih kecepatan rana yang tepat dan penjelasan mengenai berbagai fitur kamera. Di bagian pilihan menu, pastikan menyetel metode pemfokusan ke AI Servo agar sistem autofocus kamera dapat mengikuti subjek saat bergerak. Selanjutnya, pilih posisi pemfokusan. Jika Anda memotret lompatan, subjek akan bergerak secara vertikal sehingga disarankan memilih Auto Selection AF agar kamera mendeteksi dan otomatis mengikuti gerakan lompatan. Saat Anda siap membidik, lihatlah melalui viewfinder, lalu sistem 45 titik AF tipe semua silang akan aktif begitu Anda setengah menekan tombol rana untuk fokus dan mengikuti subjek bergerak. EOS 850D bisa mengambil bidikan kontinu hingga 7 frame per detik fps di mode viewfinder, sehingga Anda dapat mengambil bidikan saat subjek berada tepat di udara. Misi 3 Membuat Video Sinematik 4K VIDEO 4K Dengan resolusi UHD 4K yang sangat tinggi, Anda dapat memukau penonton dengan gambaran yang nyata. Buat video 4K yang mempertahankan detail luar biasa dari subjek Anda di latar depan serta detail yang kaya di latar belakang. Pengetahuan warna yang unik dari Canon juga memberikan warna kulit yang terlihat alami, sehingga Anda tak perlu bersusah payah mengedit video menjadi warna natural. Video 4K memiliki resolusi 4 kali lebih tinggi dibanding video full HD biasa. Hal ini memberikan fleksibilitas yang lebih baik dalam pengeditan video karena Anda dapat memotong video tanpa harus mengurangi kualitasnya secara signifikan. Resolusi tersebut khususnya berguna untuk platform media sosial yang cenderung memiliki bidang persegi lebih sempit atau memotong secara vertikal. Namun, perlu diingat bahwa dibutuhkan kartu SD performa tinggi UHS-I/UHS Kelas Kecepatan 3 atau di atasnya saat merekam video 4K. Ada banyak hal lain yang bisa Anda lakukan dengan fitur video di EOS 850D! Untuk perekaman genggam, guncangan akibat pergerakan kamera dapat dikurangi secara signifikan dengan Movie digital IS yang membantu Anda mendapatkan rekaman yang lebih stabil. Bereksperimenlah dengan fitur seru dan bermanfaat lainnya seperti time-lapse 4K untuk menangkap perubahan langit malam atau lanskap yang menakjubkan. Jika Anda menyukai frame tertentu dalam video Anda, lakukan frame grab dari rekaman Anda untuk mendapatkan gambar diam 8 megapiksel. Cetak foto yang Anda suka hingga ukuran A3! Misi 4 Berbagi Seketika Semua yang Dilihat KONEKTIVITAS WI-FI Tak sabar ingin membagikan foto segera setelah mengambilnya? EOS 850D memungkinkan Anda memindahkan foto ke perangkat pintar secara nirkabel, berkat Wi-Fi dan Bluetooth bawaan. Cukup unduh aplikasi Canon Camera Connect tersedia di iOS dan Android lalu pasangkan kamera dengan perangkat pintar Anda. Lakukan cukup sekali saja. Begitu terhubung, pilih foto yang ingin dipindahkan ke perangkat pintar. Kini, Anda bisa mengedit dan memposting foto berkualitas tinggi secara langsung, kapan dan di mana saja! Dengan mengetahui langkah serta tips mudah di atas, Anda dapat memulai petualangan hebat bersama Canon EOS 850D. Tapi tentu saja, cara terbaik untuk mempelajarinya adalah dengan mengeksplorasi sebanyak mungkin dan jangan takut mencoba semua mode lain. Kualitas fotografi Anda akan meningkat dalam sekejap!
- Pandemi Covid-19 membuat kegiatan telekonferensi marak dilakukan dari rumah. Sayangnya, kebanyakan webcam di PC atau laptop yang digunakan untuk keperluan ini memiliki tangkapan gambar berkualitas buruk. Nah, para pemilik DSLR, mirrorless, serta high-end point and shoot Canon kini bisa menggunakan kameranya sebagai webcam untuk mendapatkan kualitas tampilan yang jauh lebih juga Wabah Corona Bikin 5 Pabrik Kamera Canon di Jepang Berhenti Produksi Caranya adalah dengan menggunakan tool software bernama EOS Webcam Utility Beta yang beru dirilis oleh Canon, berikut kabel USB untuk menghubungkan kamera ke PC atau laptop. "Software versi beta ini membantu konsumen meningkatkan penampilan dalam video saat menggunakan aplikasi telekonferensi populer, memberikan tampilan lebih jelas dan berkualitas," tulis Canon dalam deskripsi tentang EOS Webcam Utility masih berstatus "beta", pengguna EOS Webcam Utility kemungkinan masih akan menjumpai bug selama pemakaian. Tool ini juga baru tersedia untuk sistem operasi Windows 10 KompasTekno dari The Verge, Selasa 5/5/2020, ada 25 kamera compact, mirrrorless, dan DSLR Canon yang sejauh ini bisa "disulap" menjadi webcam, mulai dari PowerShot G5X Mark II, EOS R, hingga model teratas EOS-1DX Mark Mark juga Masuk Indonesia, DSLR Canon EOS-1DX Mark III Dijual Rp 110 Juta EOS Webcam Utility bisa diunduh di situs Canon di tautan berikut. Untuk memasangnya, silakan ikuti instruksi dalam video yang dibuat oleh Canon dalam link ini. Daftar selengkapnya dari kamera Canon yang dapat diubah menjadi webcam dengan EOS Webcam Utility bisa dilihat di bawah. Kamera DSLR EOS-1D X Mark IIEOS-1D X Mark IIIEOS 5D Mark IVEOS 5DSEOS 5DS REOS 6D Mark IIEOS 7D Mark IIEOS 77DEOS 80DEOS 90DEOS Rebel SL2EOS Rebel SL3EOS Rebel T6EOS Rebel T6iEOS Rebel T7EOS Rebel T7iEOS Rebel T100 Kamera Mirrorless EOS M6 Mark IIEOS M50EOS M200EOS REOS RP Kamera Compact PowerShot G5X Mark IIPowerShot G7X Mark IIIPowerShot SX70 HS Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Anda sudah memutuskan untuk melakukan langkah yang sangat besar dalam perjalanan fotografi Anda—mendapatkan kamera khusus Anda yang pertama. Dengan begitu banyak opsi, masing-masing dengan sejumlah fitur uniknya sendiri, bagaimana Anda menentukan satu kamera yang paling sesuai dan terbaik bagi Anda? Berikut ini, kami berbagi tujuh hal untuk dipertimbangkan selain anggaran yang akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik. 1. Apakah saya ingin kamera yang memungkinkan saya menggunakan lensa yang berbeda-beda? 1. Apakah saya ingin kamera yang memungkinkan saya menggunakan lensa yang berbeda-beda? Kamera saku atau kamera dengan lensa tukar-pakai? Kamera mirrorless dan DSLR adalah kamera dengan lensa tukar-pakai, dan itulah yang sebaiknya Anda dapatkan jika salah satu alasan utama Anda membeli kamera khusus adalah kemampuan kamera untuk menggunakan berbagai lensa. Pelajari lebih lanjut mengenai berbagai hal yang dapat dilakukan lensa yang berlainan dalam artikel Serba-serbi Lensa. Dibidik pada RF100mm f/ IS USM Dengan lensa long macro makro panjang seperti RF100mm f/ IS USM, Anda dapat menangkap secara dekat subjek kecil yang sensitif, seperti kupu-kupu dari jarak jauh yang nyaman. Kit lensa yang menyertai perlengkapan kamera DSLR/mirrorless Anda, biasanya lensa zoom standar atau lensa superzoom yang mencakup hampir semua subjek yang ada sehari-hari. Namun demikian, jika Anda lebih menyukai kamera yang tidak memerlukan banyak pemeliharaan atau kamera yang bisa melakukan segala sesuatu hanya dengan satu unit, pertimbangkan untuk membeli kamera saku. Kamera seri PowerShot Canon setidaknya memiliki sensor gambar tipe 1 inci, yang lebih besar daripada yang akan Anda temukan pada sebagian besar kamera smartphone. Kamera seri ini pun memiliki sejumlah fitur yang akan Anda temukan pada kamera mirrorless dan DSLR, seperti - Fokus otomatis dan pelacakan yang sangat cepat - Pemotretan beruntun berkecepatan tinggi - Mode pencahayaan manual dan semi otomatis - Performa ISO Tinggi - Konektivitas Wi-Fi dan Bluetooth Kamera saku andalan Canon, PowerShot G1 X Mark III, menawarkan sensor gambar ukuran APS-C 24-megapiksel—sama seperti yang ada pada banyak kamera DSLR dan mirrorless. Kamera ini juga memiliki electronic viewfinder EVF, lampu kilat built-in, dan hot shoe yang dapat menerima Speedlite jika Anda ingin mencoba menggunakan lampu kilat eksternal. PowerShot SX70 HS, adalah kamera saku superzoom, memiliki rentang panjang fokus 21-1365mm setara 35mm full-frame—jauh lebih mampu daripada yang dimungkinkan dengan menggunakan satu lensa pada kamera mirrorless atau DSLR. Kamera ini memiliki EVF, lampu kilat built-in, dan faktor bentuk yang menyerupai kamera DSLR mini. Pahami ini mencakup pertukaran atau timbal-balik Jika hal berikut ini berarti bagi Anda, mungkin sebaiknya memilih kamera mirrorless atau DSLR Kualitas gambar Lensa zoom kamera saku harus kecil, yang membatasi desain lensa. Lensa yang dapat dipertukarkan atau lensa tukar-pakai, memiliki kaca khusus dan fitur desain lainnya yang dirancang secara khusus untuk memberikan kualitas gambar terbaik. Depth of field dangkal dan bokeh Kombinasi keterbatasan desain lensa dan sensor gambar yang lebih kecil, berarti bahwa di bawah pengaturan dan kondisi pemotretan yang sama, bokeh yang diciptakan oleh kamera saku, mungkin tidak akan terlihat begitu membuai. Kamera EOS M series + EF-M32mm f/ STM Bokeh latar depan dan latar belakang yang unik dicapai pada f/ menggunakan kamera mirrorless pada lensa prima aperture besar. Ruang untuk tumbuh Mempelajari cara menggunakan berbagai jenis lensa tidak hanya memperluas kemungkinan ungkapan ekspresif, tetapi juga memperkaya keterampilan fotografi. Anda mungkin tidak melihat manfaatnya sekarang, tetapi bagaimana seandainya Anda berubah pikiran? Dengan kamera DSLR atau mirrorless, Anda akan selalu memiliki opsi untuk tetap menggunakan lensa kit yang sekarang dimiliki dan membeli lensa yang lebih baru serta lebih baik setelah Anda siap. Tetapi, dengan kamera saku, Anda harus puas dengan apa yang Anda miliki. Jika Anda yakin menginginkan kamera saku, lewati dan langsung ke poin 4. Pelajari lebih lanjut mengenai kamera saku PowerShot dalam artikel 5 Alasan untuk Mendapatkan Kamera Saku 6 Hal yang Tidak Anda Ketahui Dapat Dilakukan dengan Canon PowerShot 2. Apakah saya menginginkan kamera APS-C atau kamera full-frame? 2. Apakah saya menginginkan kamera APS-C atau kamera full-frame? Anggaran, ukuran, dan fleksibilitas pemotretan Jika Anda telah memutuskan untuk memilih kamera dengan lensa yang dapat dipertukarkan, keputusan Anda berikutnya mungkin adalah, apakah akan menggunakan sensor gambar APS-C atau full-frame. Menjelajahi topik ini memerlukan artikel yang lengkap—Anda dapat membaca lebih lanjut tentangnya dalam artikel Kamera Full-Frame vs APS-C Manakah yang Sebaiknya Saya Pilih?. Umumnya, ukuran sensor gambar memengaruhi ukuran kamera dan biaya produksinya, jadi, jika Anda membutuhkan kamera yang lebih kecil atau anggaran Anda sangat terbatas, Anda akan menemukan lebih banyak pilihan di antara model kamera APS-C. Tetapi, jika Anda ingin berinvestasi dalam kamera yang menawarkan paling banyak kemungkinan dalam jangka panjang, pertimbangkan kamera full-frame. 3. Dudukan lensa manakah yang sebaiknya saya pilih? 3. Dudukan lensa manakah yang sebaiknya saya pilih? Hal penting jika Anda bermaksud meningkatkan perlengkapan Anda secara bertahap Berkaitan erat dengan pilihan Anda antara APS-C atau kamera full-frame, juga memengaruhi pilihan mengenai seri kamera/dudukan lensa. Canon saat ini memiliki empat sistem pemasangan atau dudukan lensa yang berbeda-beda - Dudukan RF untuk sistem mirrorless EOS R - Dudukan EF untuk DSLR full-frame - Dudukan EF-S untuk DSLR APS-C - Dudukan EF-M untuk kamera mirrorless APS-C EOS M Terdapat dua jenis lensa dudukan RF - Lensa RF yang didesain untuk kamera EOS R full-frame - Lensa RF-S yang didesain untuk kamera EOS R APS-C Kedua jenis ini dapat secara langsung dipasangkan ke kamera EOS R apa pun, tetapi hasilnya mungkin berbeda, tergantung pada sensor gambarnya. Bagan di bawah ini menunjukkan kompatibilitas-silang antara jenis lensa yang berbeda dan bodi kamera 1 Membutuhkan adaptor dudukan 2 Bidang pandang akan lebih sempit daripada kamera full-frame 3 Hanya sebagian dari sensor gambar yang akan digunakan untuk merekam gambar Dudukan lensa memengaruhi pilihan lensa yang tersedia untuk Anda, dan ini memiliki implikasi, khususnya jika Anda berencana untuk meningkatkan perlengkapan atau memperluas peralatan fotografi Anda di masa mendatang. Misalnya, jajaran dudukan EF sudah mantap dengan berbagai lensa yang ada, tetapi Canon saat ini berfokus pada dudukan RF baru yang telah membuka banyak kemungkinan. 4. Apakah penting memiliki viewfinder? Kalau ya, viewfinder jenis apa? 4. Apakah penting memiliki viewfinder? Kalau ya, viewfinder jenis apa? Ini masalah preferensi dan gaya pemotretan, tetapi memiliki viewfinder memang membantu! Saat menjelajahi opsi, Anda mungkin bertanya-tanya apakah Anda akan menyesal memilih kamera mirrorless atau kamera saku yang tidak memiliki jendela bidik atau viewfinder. Pada akhirnya, ini mengerucut ke preferensi individual, tetapi berikut ini adalah sejumlah manfaatnya. Sebagian kamera mirrorless serta banyak kamera saku seperti PowerShot SX740 HS tidak memiliki viewfinder built-in. Apabila memiliki viewfinder akan membantu - Untuk memotret di luar ruangan di siang hari yang cerah, apabila sulit untuk melihat layar LCD belakang - Untuk berkonsentrasi lebih baik pada subjek - Untuk memegang kamera pada posisi yang lebih stabil - Apabila memotret dalam cahaya redup, sehingga cahaya dari layar LCD tidak mengganggu orang lain di sekitar Apa bedanya EVF dari viewfinder DSLR? Viewfinder optik OVF pada DSLR menunjukkan gambar secara langsung dari lensa yang dipantulkan di cermin. Sementara itu, tampilan pada EVF telah melalui prosesor gambar, persis seperti tampilan Live View pada layar LCD. Ini memungkinkan untuk menampilkan lebih banyak informasi dan melihat pratinjau efek pencahayaan, white balance, atau pengaturan warna Anda. Sulit melihat tampilan LCD belakang akibat silau dari cahaya matahari? Viewfinder sang penyelamat! Hamparan informasi pada EVF, pada dasarnya sama dengan yang ada di layar LCD belakang, yang memudahkan untuk melihat efek pengaturan yang berbeda. Jika Anda mengaktifkan Touch & Drag AF pada kamera mirrorless, Anda juga dapat mengontrol titik AF secara intuitif tanpa mengalihkan pandangan dari viewfinder jendela bidik dengan mengetuk atau menyeret jari Anda melintasi layar sentuh LCD. Manfaat EVF - Dapat melihat pratinjau pengaturan pencahayaan dan warna - Tampilan informasi - Penguatan viewfinder dapat membantu Anda melihat lebih baik dalam gelap - Fungsi seperti memperbesar gambar zooming untuk memeriksa fokus - Tidak memerlukan cermin; membantu menjaga kamera tetap kecil Manfaat OVF - Tampilan pemandangan secara langsung tanpa jeda - Gambar paling jernih - Memakai baterai jauh lebih sedikit daripada EVF Baca juga Benarkah Lensa Cepat Mampu Memperjelas Bidikan Lewat Viewfinder? 5. Apakah lensa ini memiliki antarmuka dan kontrol yang saya perlukan? 5. Apakah lensa ini memiliki antarmuka dan kontrol yang saya perlukan? Periksa hal-hal seperti lampu kilat built-in, hot shoe, dll. Kamera dirancang secara berbeda dengan mempertimbangkan pengguna yang berlainan, jadi, mungkin tidak setiap kamera memiliki fitur yang Anda butuhkan. Berikut adalah sebagian contohnya Hot shoe Kamera dengan hot shoe memungkinkan Anda memasang aksesori eksternal tertentu seperti Speedlites, yang bagus untuk mempelajari cara menggunakannya jika Anda ingin meningkatkan keterampilan Anda dalam memotret wajah atau mengembangkan diri sebagai fotografer. Namun, sebagian kamera entry-level mungkin tidak memiliki aksesori ini. Lampu kilat built-in Lampu kilat internal, nyaman untuk situasi saat Anda membutuhkan pencahayaan ekstra. Namun, kamera yang lebih canggih, sering kali tidak memilikinya karena, fotografer tingkat lanjut biasanya lebih suka menggunakan Speedlite. Memiliki lampu kilat internal juga mempersulit pencapaian tingkat penyegelan cuaca yang kedap debu dan tetesan air yang diperlukan untuk penggunaan profesional. Baca juga Dalam Fokus Teknik Lampu Kilat Built-in Sederhana atau lebih mengendalikan secara langsung? Semua model kamera terbaru memiliki fitur layar sentuh, yang membuat navigasi menu dan mengontrol hal-hal seperti fokus otomatis, menjadi lebih nyaman daripada sebelumnya. Tetapi Anda mungkin juga menginginkan kenyamanan dan rasa sentuhan serta memiliki lebih banyak kenop dan tombol yang dapat mengubah pengaturan secara langsung. EOS M200 dibuat demi memberikan kesederhanaan, bagus untuk pengguna yang tidak menyukai terlalu banyak kenop dan tombol. Namun, mencapai kontrol yang lebih baik pada sebagian pengaturan, akan membutuhkan lebih banyak navigasi melalui menu. Banyaknya kenop dan tombol pada kamera yang lebih canggih seperti EOS 90D yang ditampilkan di sini, mungkin tampak menakutkan pada awalnya, tetapi setelah Anda terbiasa, kenop dan tombol tersebut dapat membantu Anda bereaksi lebih cepat terhadap pemandangan yang dinamis. Sebagian fitur yang perlu dicari Prioritasnya tergantung pada kebiasaan, preferensi, dan tujuan untuk membeli kamera. - Fungsi video terkini - Livestreaming - Filter Creative - Manual focus peaking/Focus Guide - Vari-angle LCD monitor 6. Saya berencana membidik apa? 6. Saya berencana membidik apa? Fitur tertentu dirancang untuk memenuhi skenario tertentu Fitur yang penting untuk fotografi aksi laga akan berbeda dengan fitur untuk fotografi lanskap. Berikut adalah sebagian genre fotografi umum dan fitur yang paling penting. Subjek satwa di kehidupan alam liar, aksi laga, dan subjek yang tidak terduga Dibidik oleh neo_ng_ig pada EOS R5 + EF300mm f/ IS II USM Jika Anda membeli kamera untuk memotret subjek yang tidak terduga, seperti burung yang sedang terbang, hewan peliharaan, atau olahraga, ada baiknya memiliki kamera yang merespons dan memfokuskan secara cepat dan akurat. Kemampuan AF fokus otomatis AF yang baik, sangat membantu apabila Anda menggunakan lensa telephoto yang panjang, karena lensa ini secara intrinsik memiliki depth of field yang lebih dangkal, yang dapat membuat fokus menjadi menantang. Kecepatan pemotretan beruntun yang sangat cepat, merupakan bonus. Tahukah Anda Kamera mirrorless pada umumnya memiliki cakupan AF yang lebih baik daripada DSLR DSLR *Gambar hanya untuk ilustrasi Gambar di atas menunjukkan 45 titik AF, yang umum terdapat pada DSLR kelas menengah DSLR entry-level memiliki lebih sedikit poin, sementara DSLR yang lebih canggih, memiliki lebih banyak poin. Kamera mirrorless *Gambar hanya untuk ilustrasi Gambar di atas menunjukkan area AF yang mencakup sekitar 88% x 100% area gambar dengan 143 zona bingkai AF “titik”, tipikal kamera mirrorless pemula dan menengah. Kamera canggih seperti EOS R5 dan EOS R6 dapat memiliki 1053 zona atau lebih. Pada kamera DSLR, selama pemotretan melalui viewfinder, AF dilakukan oleh sensor AF khusus. Sementara itu, pada kamera mirrorless Canon, AF dilakukan dengan menggunakan piksel pada sensor gambar berdasarkan sistem Dual Pixel CMOS AF. Yang terakhir ini mencapai cakupan AF yang lebih padat dan lebih luas, yang berkontribusi pada AF yang lebih cepat dan presisi yang lebih jitu. Baca juga Apakah Menyusun Komposisi Lebih Mudah pada Kamera Mirrorless? Apakah Perbedaan Antara Sensor Garis dan Sensor Tipe Silang? Fitur lain untuk dipertimbangkan - Animal Detection AF Mendeteksi dan melacak mata, kepala, dan badan kucing, anjing serta burung - Kecepatan pemotretan beruntun yang sangat cepat Semakin banyak frame bidikan secara berurutan yang dapat diambil kamera per detik, semakin tinggi peluang Anda untuk mendapatkan momen gambar yang sempurna. Pastikan kamera mendukung pelacakan subjek selama pemotretan beruntun. - Kontrol langsung dan fungsi yang dapat disesuaikan Membantu Anda mengubah pengaturan secara cepat. EOS R10 + RF-S18-150mm f/ IS STM 70mm setara 112mm, f/ 1/2000 det., ISO 400 Kamera terbaru Canon seperti EOS R7 dan EOS R10 memiliki kemampuan pendeteksian dan pelacakan subjek berbasis pembelajaran mendalam yang canggih, yang memungkinkan pemfokusan yang lebih cepat dan lebih andal, bahkan pada subjek yang bergerak secara cepat ke arah yang tidak terduga. Fotografi rendah cahaya/malam EOS RP + RF35mm f/ Macro IS STM f/ 1/60, ISO 40000 Jika Anda berencana untuk lebih banyak memotret dalam kondisi rendah cahaya, Anda akan menginginkan kamera yang memungkinkan lebih banyak fleksibilitas, bahkan di malam hari. Cari - Performa kecepatan ISO Tinggi Setinggi apa Anda dapat menetapkan kecepatan ISO sebelum gambar menampakkan butiran yang diperoleh dari noise gambar? - Batas AF rendah cahaya yang lebih rendah Untuk pemfokusan yang lebih mudah bahkan dalam kondisi yang lebih gelap - In-Body Image Stabilization In-Body IS Untuk stabilisasi gambar yang ditingkatkan apabila memotret sambil menggenggam kamera. Umumnya, kamera full-frame dengan piksel gambar yang lebih sedikit memungkinkan gambar yang lebih bersih pada kecepatan ISO tinggi karena piksel individual, dan oleh karena itu, area pengumpulan cahaya akan lebih besar. Tetapi teknologi lain seperti struktur sensor gambar dan algoritme pengurangan noise, juga dapat membantu. Pahami hal ini Seberapa banyak hal yang “tidak dapat diterima”, juga bergantung pada preferensi Misalnya, fotografer yang memotret aksi cepat mungkin memprioritaskan pengambilan momen, sehingga memiliki ambang batas yang lebih tinggi untuk grain dibandingkan fotografer potret wajah yang membutuhkan kulit subjek agar terlihat mulus. Jika benar-benar penting bagi Anda, carilah gambar contoh dari bidikan kamera pada kecepatan ISO tinggi. Untuk contoh tentang bagaimana kemajuan teknologi dapat meningkatkan performa kecepatan ISO tinggi, bacalah [Ulasan Langsung] EOS R6 dalam Fotografi Konser Seni Tari Lanskap Dibidik oleh edwinmartinez Twitter EdwinMartinezPh pada EOS R + RF15-35mm f/ IS USM Performa ISO tinggi dan performa AF yang sangat cepat, tidak terlalu penting untuk fotografi lanskap. Sebaliknya, fotografer lanskap biasanya mencari - Rentang yang lebih dinamis Untuk menangkap rentang nada yang lebih besar dalam pemandangan yang memiliki kontras tinggi, seperti matahari terbit dan terbenam. - Lebih banyak megapiksel Membantu menangkap lebih detail, dan jika Anda ingin membuat lembar cetakan foto yang besar. - Penyegelan cuaca yang baik Jika Anda sering memotret di luar ruangan, kamera yang dibuat untuk mencegah masuknya debu dan tetesan air dapat menahan elemen secara lebih baik. Perhatikan bahwa kamera seperti itu biasanya adalah kamera yang lebih canggih. Fitur lain untuk dipertimbangkan - In-Body IS dan monitor LCD Vari-angle Membantu pemotretan genggam dari sudut yang unik. - Focus bracketing Focus stacking yang lebih mudah untuk menghasilkan gambar deep scene yang berada dalam fokus dari depan sampai belakang. Sebagian kamera, seperti EOS R7 dan EOS R10 memiliki in-camera Depth Compositing, yang secara otomatis menumpuk gambar bracket fokus sehingga Anda dapat melihat hasilnya di tempat. - Mendukung perekaman format HDR PQ HEIF Untuk rentang dinamis yang lebih besar tanpa pasca-pemrosesan. Baca juga Memulai Fotografi Lanskap 5 Hal Untuk Diketahui Mengapa EOS R5 menjadi Kamera Ideal Saya untuk Fotografi Lanskap Portraiture EOS R5 + RF50mm f/ STM Mendapatkan mata dalam fokus adalah hal yang sangat penting untuk fotografi potret wajah. Sebagian besar kamera terbaru, menawarkan Eye Detection AF, yang mendeteksi mata subjek potret wajah, dan memastikan bahwa matanya berada dalam fokus. Untuk memastikan bidikan terbaik, bahkan untuk subjek yang banyak bergerak, seperti anak-anak, periksa apakah kamera mendukung Eye Detection AF, bahkan dalam mode Servo AF sebagian kamera lama mungkin tidak mendukung. Kecepatan pemotretan beruntun yang cepat juga akan membantu. Saran Layar LCD Vari-angle + Eye Detection AF = kombinasi fotografi potret wajah yang dahsyat Akan lebih sulit untuk menjalin hubungan dengan subjek potret wajah yang Anda abadikan jika wajah Anda tersembunyi di balik kamera. Monitor LCD miring/ Vari-angle, Eye Detection AF AF Deteksi Mata, dan pelacakan subjek yang sangat baik, memudahkan untuk mendapatkan bidikan fokus yang hebat, bahkan saat Anda berinteraksi dengan subjek Anda! Genre lainnya - Fotografi makro sering kali membutuhkan pemfokusan presisi tinggi, jadi sebaiknya Anda melakukan penyesuaian halus secara manual. Cari fitur yang membantu pemfokusan manual, seperti MF peaking dan Focus Guide. - Untuk fotografi jalanan, selain kecepatan dan daya tanggap untuk menangkap momen tertentu, ada baiknya untuk memiliki sesuatu yang tidak mencolok. Cari kamera kecil dengan mode rana elektronik yang memungkinkan Anda memotret tanpa suara sambil mengontrol pengaturan pencahayaan. Layar LCD belakang yang dimiringkan ke atas memudahkan untuk memeriksa gambar, bahkan saat memotret dari pinggul Versi Inggris. Seorang fotografer kehidupan sehari-hari yang sangat cermat tentang kamera yang dia pilih, berbagi alasan tentang mengapa EOS RP sesuai baginya, dalam artikel berikut ini Mengapa Saya Senang Telah Membeli EOS RP 7. Apakah ukuran dan ergonomis sesuai untuk saya? 7. Apakah ukuran dan ergonomis sesuai untuk saya? Perasaan saat menggenggam kamera di tangan Anda, bergantung pada diri Anda sendiri Selain mempertimbangkan ukuran dan berat kamera, Anda juga ingin merasa nyaman saat memegang dan mengoperasikan kamera, terutama jika Anda akan memotret dengan menggenggam kamera untuk waktu yang lama. EOS 90D dan EOS M6 Mark II yang digambarkan di atas, memiliki sejumlah fitur utama yang serupa dan harganya tidak terlalu berbeda, tetapi akan terasa sangat berbeda bagi seseorang yang memiliki tangan lebih besar dibandingkan dengan yang tangannya lebih kecil. Sebagian fotografer, juga senang memiliki kamera yang terasa lebih substansial karena ini menambah pengalaman memotret dengan kamera. Preferensi pribadi juga berperan, jadi ada baiknya pergi ke toko dan merasakan menggenggam kamera sebelum memutuskan. Mendapatkan pegangan dan genggaman yang baik Perhatikan juga pegangannya—bagian yang menonjol di sisi kanan kamera tempat jari-jari Anda beristirahat. Jika Anda memiliki tangan yang lebih besar, Anda mungkin menemukan bahwa pegangan yang lebih dalam memungkinkan pegangan yang lebih aman pada kamera. Gambar di atas adalah pegangannya dari kiri ke kanan PowerShot G5 X Mark II, EOS M50 Mark II, EOS RP. - Seperti yang Anda lihat, kamera tersedia dalam berbagai faktor bentuk dengan fitur yang berbeda-beda. Tidak ada satu pun "kamera terbaik" yang memenuhi kebutuhan semua orang. Kami berharap hal di atas akan membantu Anda mempersempit fitur yang paling penting untuk kebutuhan dan gaya pengambilan gambar Anda, dan mempermudah untuk menemukan sesuatu yang paling cocok untuk Anda. Semoga perjalanan fotografi Anda menyenangkan! Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi. Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT. Daftar Sekarang!
Kamera Canon memang sudah lama menjadi salah satu merek kamera terfavorit pagi para fotografer. Selain memiliki kelengkapan fitur fotografi yang canggih, kamera Canon juga terbukti mampu menghasilkan gambar yang jernih dan berkualitas tinggi. Cara memakai kamera canon juga tidak serumit yang dibayangkan, bahkan pemula juga bisa menggunakan kamera ini dengan mudah. Berikut ini merupakan 15 cara memakai kamera canon yang bisa menjadi panduan bagi para pemula dalam bidang fotografi 1. Mengenali Fungsi Tombol-tombol di Kamera Canon Mengenali Fungsi Tombol-tombol di Kamera Canon Saat pertama kali memakai kamera Canon pasti merasakan adanya perbedaan dibandingkan memakai kamera Pocket. Kamera Canon menawarkan lebih banyak fitur dan tombol daripada kamera saku. Maka harus terlebih dahulu mempelajari semua ikon tombol dalam kamera Canon agar bisa memakai kamera tersebut secara maksimal. Baca Juga Cara Memperbaiki SD Card yang Rusak Di setiap tipe kamera biasanya akan ada tombol pengaturan yang sedikit berbeda, jadi jangan lupa untuk membaca manual booknya dulu. Harus mengetahui juga dimana tombol pengaturan ISO, White Balance, dan Autofocus. 2. Menyesuaikan Lensa Penggunaan kamera Canon harus didukung oleh pemilihan lensa kamera yang tepat. Ketahui terlebih dahulu fungsi dari setiap lensa yang ada, sehingga bisa memilih lensa yang paling cocok dengan kebutuhan. 3. Memahami Posisi Memegang Kamera dengan Tepat Bagi pemula yang terbiasa memegang kamera saku, tentu akan sedikit janggal saat menggunakan kamera Canon yang rata-rata berukuran lebih besar. Untuk itu, perlu memahami cara menggunakan kamera Canon untuk pemula dengan mengetahui cara memegang yang benar. Cara memegang kamera dengan stabil dan benar menjadi landasan supaya dapat memotret dengan sempurna. Apabila salah memegang kamera, maka akan membuat kualitas dari hasil foto menjadi tidak sempurna. 4. Mode Shutter dan Aperture Cara menggunakan kamera Canon yang perlu diketahui fotografer pemula bisa dimulai dari pemahaman tentang mode shutter dan aperture. Kedua mode ini menjadi bagian penting pada kamera digital. Pemakaian mode shutter dan aperture ini akan membuat lebih mudah memotret. Bisa juga dengan menggunakan manual mode yang berfungsi memunculkan setting aperture maupun shutter yang bervariasi. Akan tetapi, bagi yang masih pemula sebaiknya jangan terlalu mengandalkan mode manual. 5. Kenali Penggunaan White Balance Salah satu masalah yang sering terjadi pada fotografer pemula adalah kesulitan untuk memfoto detail warna dengan tepat. Karena itulah, penting untuk memahami fungsi dari white balance terlebih dahulu, agar kamera dapat mengambil detail warna objek dengan tepat dan akurat. Jangan sampai memotret objek yang memiliki warna biru, namun hasil fotonya justru memiliki warna lain. 6. Kenali Penggunaan Histogram Cara menggunakan kamera Canon ini paling penting bagi pemula, sebab komponen histogram sendiri merupakan komponen paling vital. Lewat penggunaan histogram, maka bisa mengetahui bagaimana hasil gambar objek menjadi lebih detail. 7. Memahami Fitur Automatic Exposure Bracketing Fitur ini memang jarang dipakai, tapi beberapa kamera yang memiliki fitur ini bisa membantu fotografer pemula agar dapat memotret objek dengan sempurna walaupun dalam kondisi pencahayaan yang terang. 8. Optimalkan Penggunaan Viewfinder Viewfinder merupakan celah kaca kecil yang terletak di belakang kamera yang biasa digunakan untuk membidik objek. Meskipun banyak kamera Canon edisi terbaru yang sudah menghadirkan fitur layar LCD untuk melihat objek, penggunaan viewfinder memungkinkan untuk menangkap objek lebih jelas, akurat, dan bisa memegang bodi kamera dengan lebih stabil. 9. Kurangi Penggunaan Flash Penggunaan flash akan berfungsi untuk membantu menghasilkan kualitas foto yang lebih baik dalam kondisi minim cahaya. Namun sebenarnya pencahayaan yang alami adalah sumber terbaik untuk foto berkualitas. Dengan mempelajari teknik penggunaan flash yang tepat, bahkan tidak perlu lagi menggunakan flash terlalu banyak saat memotret di malam hari. 10. Melepas Shutter Cara menggunakan kamera Canon bagi pemula ini juga tak kalah penting. Tombol shutter yang terdapat pada kamera Canon tak bisa digunakan sembarangan. Harus terlebih dahulu mengetahui bagaimana cara melepas shutter. Terkadang menekan sebagian shutter justru dapat membuat fokus pada lensa. Untuk itu, harus bisa memperkirakan kapan shutter dapat dilepas. 11. Mengunci Fokus Mengunci fokus adalah salah satu teknik yang wajib dipelajari oleh fotografer pemula. Agar bisa mendapatkan focal length yang tepat sehingga gambar pun menjadi lebih fokus baik untuk background maupun subjek. Jika salah melakukan penguncian fokus ini, bisa jadi hasil foto akan menjadi ngeblur. 12. Menampilkan Subjek dengan Jelas Sebuah gambar harus bisa membuat subjek yang jelas. Karenanya, ketika memotret, harus memperhatikan aperture, pencahayaan dan komponen yang lainnya. Ketika sudah menguasai hal ini, maka foto yang diambil bisa memiliki tingkat kejelasan gambar yang lebih baik dari sebelumnya. 13. Ketahui Kegunaan Depth of Field Pada Foto Cara menggunakan kamera Canon yang benar bagi pemula salah satunya adalah dengan mengenal depth of field pada teknik mengambil menguasai teknik ini maka bisa menciptakan gambar yang memiliki efek kedalaman yang tepat. 14. Atur Komposisi Foto Untuk dapat mengambil foto yang seimbang dan enak dipandang, maka seorang fotografer harus menguasai elemen dasar komposisi yaitu, rule of thirds aturan sepertiga. Dengan teknik ini, maka dapat membagi komposisi frame menjadi tiga bagian yang sama besar. Tujuannya supaya dapat menyeimbangkan komposisi objek foto dengan bagian latar belakangnya. 15. Tanpa Editing Foto tanpa menggunakan efek editing akan menghasilkan cerita yang jujur dan natural. Orang yang melihat foto yang dihasilkan akan merasakan hal sama seperti saat mengambil objek tersebut. Jika bosan dengan foto berwarna, efek monokrom bisa menjadi pilihan. Foto dengan menggunakan hitam-putih akan memberikan kemampuan untuk menyingkirkan elemen-elemen warna yang mengganggu dalam frame. Hal Lain yang Perlu Diperhatikan Saat Mempelajari Fotografi Hal Lain yang Perlu Diperhatikan Saat Mempelajari Fotografi Setelah memahami bagaimana cara menggunakan kamera, kemudian ada beberapa hal yang harus diingat bagi setiap fotografer pemula, diantaranya adalah 1. Aplikasikan Mode Fotografi dengan Tepat Supaya bisa mempelajari teknik fotografi yang baik, cobalah untuk membiasakan diri menggunakan mode fotografi yang berbeda. Tinggal mengubah dial mode dan mencoba memotret objek, setelah itu tentukan perbedaan dari setiap hasil fotonya. 2. Jangan Berhenti untuk Terus Bereksperimen Perbanyak latihan memotret objek apapun yang ditemui, dengan menggunakan berbagai macam teknik dan pengaturan mode fotografi yang telah dipelajari. Lihat betapa banyaknya gambar yang sudah didapatkan dengan mengambil objek yang sama, tetapi dengan pengaturan yang berbeda. 3. Rawat Kamera dengan Cara yang Tepat Setelah mempelajari berbagai jenis pengaturan dan konsep kamera Canon, memberikan perawatan juga tidak kalah penting. Kamera adalah salah satu perangkat yang paling rentan debu dan kotoran, sehingga hal ini bisa mempengaruhi kualitas memotret. Supaya mencegahnya, simpan kamera di dalam tas kamera dengan silica gel, dan letakkan di tempat yang bebas dari debu, kondisi lembab, dan cuaca yang ekstrim. Sebaiknya bersihkan juga lensa kamera Canon setiap selesai digunakan dengan lap khusus. Baca Juga Aplikasi Kamera Terbaik Itulah informasi mengenai panduan cara memakai kamera canon bagi para pemula dalam dunia fotografi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi pembaca khususnya yang masih baru dalam dunia fotografer. Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube Penulis. Post Views 1,311
EOS M10 yang dilengkapi Wi-Fi/NFC built-in, semakin nyaman untuk melakukan pairing dengan smartphone! Inilah panduan kami tentang cara menghubungkan, serta berbagai hal seru yang bisa dilakukan dengan ponsel Anda yang dihubungkan ke kamera. Diedit oleh Etica Gunakan Fungsi Wi-Fi untuk transfer file gambar langsung di tempat ke smartphone Anda Setelah menangkap gambar berkualitas tinggi pada EOS M10, Anda dapat menggunakan Fungsi Wi-Fi built-in untuk langsung mentransfer bidikan Anda ke smartphone atau tablet tanpa kabel. Melakukan pairing ponsel dengan kamera juga mudah setelah Anda mengunduh aplikasi gratis Camera Connect untuk perangkat seluler. Karena bisa langsung mentransfer foto di tempat ke ponsel, Anda dapat berbagi inspirasi, dengan teman di media sosial saat inspirasi itu datang. Cara menghubungkan smartphone Anda 1. Instal aplikasi gratis Camera Connect, yang didesain untuk kamera Canon, pada smartphone Anda Camera Connect untuk iOS Camera Connect untuk Android™ OS 2-A Dengan menggunakan Tombol Mobile Device Connect Hubungkan Perangkat Seluler Tekan Tombol Mobile Device Connect A pada panel kanan kamera. Jika Anda baru pertama kali menghubungkan, masukkan nama sebutan untuk kamera, kemudian pilih smartphone sebagai tujuan koneksi untuk Tombol Mobile Device Connect. Anda akan melihat SSID dan kata sandi titik akses nirkabel yang akan dihubungkan ke ponsel Anda. Hubungkan ke titik akses nirkabel pada smartphone Anda, lalu jalankan aplikasi Camera Connect ke kamera Anda. Pada waktu berikutnya Anda menghubungkan ponsel Anda, ingatlah untuk menekan Tombol Mobile Device Connect sebelum menjalankan Camera Connect. 2-B Dengan menggunakan titik sentuh NFC Cukup mengetuk tanda-N smartphone Anda pada N-Mark B kamera,dan tindakan ini akan melangsungkan koneksi di antara kedua perangkat. Jalankan aplikasi Camera Connect pada ponsel Anda jika ponsel tidak memulai secara otomatis. Saat pertama kali Anda menghubungkan, pilih smartphone pada kamera, sebagai tujuan koneksi. Pada waktu berikutnya, Anda tinggal mengetuk tag NFC ponsel Anda pada N-Mark kamera. 3. Pada Camera Connect, pilih gambar yang ingin Anda simpan ke smartphone, ketuk tombol Save Simpan untuk mengunduhnya Seperti foto yang diambil dengan smartphone, Anda dapat berbagi gambar yang ditransfer, di media sosial. Berikutnya, Anda tinggal menjepret foto yang serba cantik untuk ditransfer ke smartphone Menangkap pemandangan penting yang ingin Anda kenang dan berbaginya melalui EOS M10. Setelah memasangkan smartphone dengan kamera, Anda dapat langsung berbagi gambar di media sosial. Kualitas gambar mungkin saja memperoleh banyak pujian dan "Suka" bagi Anda! EOS M10/ EF-M22mm f/2 STM/ Creative Assist/ Aspect ratio 11 Warna-warni kocak dalam kue donat yang dijepret di café. Cara Mendapatkan Foto layak Instagram dengan Rasio Aspek 11 [Pertanyaan 5] Apa yang harus dilakukan jika komposisinya kurang bagus dan tampaknya tidak benar? EOS M10/ EF-M15-45mm f/ IS STM/ Creative Assist Berang-berang yang difoto di marine park. Cara menggunakan Creative Assist EOS M10 Pelajaran 1 Mengontrol kecerahan dan keburaman latar belakang untuk memperjelas subjek Anda EOS M10 Pelajaran 2 Mengontrol kontras dan saturasi untuk menyempurnakan subjek Anda EOS M10/ EF-M15-45mm f/ IS STM/ Creative Assist Iluminasi cantik dengan lingkaran bokeh. Cara Memotret Lingkaran Bokeh [Pelajaran 5] Teknik apa yang memanfaatkan "bokeh"? Anda juga dapat menggunakan smartphone sebagai remote control Fitur unik lainnya dari EOS M10 yaitu, Anda dapat mengontrolnya dari jarak jauh setelah menggunakan Camera Connect untuk menghubungkan smartphone dan kamera. Alih-alih harus kembali ke kamera, Anda bisa dengan mudah menetapkan nilai aperture f-number, kecepatan rana, kecepatan ISO dan spesifikasi lainnya pada layar smartphone Anda. Berikut ini ada sebagian skenario yang menunjukkan betapa praktisnya fitur ini! Skenario 1 Selfie Anda bisa menyesuaikan komposisi, kecerahan, dll., pada layar smartphone meskipun saat Anda menjepret—sangat bagus untuk mendapatkan bidikan selfie yang terlihat seperti yang Anda inginkan. Skenario 2 Foto kelompok Berapa kali Anda pernah melihat hal ini terjadi Sang fotografer memilih secara cermat posisi kamera pada tripod, menetapkan timer, lalu berlari agar bisa masuk ke frame…tapi, rana dilepas sebelum Anda masuk ke dalam posisi! Sekarang, tidak ada lagi kerepotan, risiko terlihat canggung, bidikan yang kurang cemerlang. Gunakan smartphone sebagai remote control untuk melepaskan rana setelah semua orang berada pada posisinya. Skenario 3 Memotret hewan Anda bahkan dapat memotret hewan yang enggan berhadapan dengan manusia. Tempatkan saja kamera di lokasi yang Anda inginkan, lalu mengontrolnya dari jauh. Subjek Anda mungkin penasaran tentang kamera itu, sehingga menghasilkan peluang foto yang menggemaskan dan satu-satunya. Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami! EticaTim di balik layar majalah kamera Jepang “Camera Biyori” serta sejumlah buku lainnya. Juga mengatur berbagai acara dan menjalankan "Tanoshii Camera School", sekolah fotografi.
cara mendapatkan kamera canon gratis